Pembuatan Angry Birds Rovio Menutup Studio London

Pembuatan Angry Birds Rovio Menutup Studio London
Pembuatan Angry Birds Rovio Menutup Studio London
Bandar Ceme - Perusahaan di balik game mobile hit Angry Birds telah menutup studio London-nya, setelah memperingatkan bahwa keuntungannya kemungkinan akan turun.

Kepala game Rovio, Wilhelm Taht, juga mengundurkan diri pada hari Jumat, meninggalkan kepala eksekutif Kati Levoranta yang bertanggung jawab.

Perusahaan game Finlandia tersebut telah memperingatkan bahwa pendapatan lisensi mereknya bisa turun 40% tahun ini.

Ini telah menyalahkan persaingan ketat dan biaya pemasaran yang lebih tinggi untuk prospek yang buruk.

Studio Rovio's London dibuka pada tahun 2017 dan perusahaan go public pada bulan September dengan valuasi 786 juta poundsterling.

Namun pada 22 Februari, pembuat game asal Finlandia tersebut mengeluarkan sebuah peringatan keuntungan yang menyebabkan sahamnya turun 50%.

Mengumumkan penutupan studio London-nya, Rovio mengatakan bahwa pihaknya ingin berkonsentrasi pada studionya di Finlandia dan Swedia.

Perusahaan tersebut telah mempekerjakan tujuh pengembang game di London.

Rovio melihat pertumbuhan pesat setelah meluncurkan Angry Birds pada tahun 2009, namun membuat kerugian yang signifikan pada tahun 2015 dan memotong sepertiga dari stafnya.

Pada tahun 2016, film Angry Birds-nya menghasilkan $ 350 juta (£ 254m) di bioskop dan membantu menghidupkan kembali penjualan game.

Sebuah sekuel diharapkan pada 2019.

Comments

Popular Posts